Tuesday, November 20, 2012

KANKER SERVIKS

Kanker leher rahim istilah medisnya kanker serviks menempati peringkat teratas di antara berbagai jenis kanker penyebab kematian pada wanita sebagaimana tercatat pada data World Health Organization (WHO). setiap tahunnya di Indonesia terdapat 15.000 kasus kanker leher rahim. Rahim adalah organ tubuh perempuan yang utama untuk reproduksi. Kanker rahim dapat disebabkan oleh pola hidup yang tidak sehat, misalnya merokok dan melakukan hubungan seksual dengan lebih dari satu pasangan. 

Kanker leher rahim merupakan kanker yang terjadi pada serviks uterus, yaitu daereah pada organ reproduksi perempuan yang terletak antara rahim dan vagina. Umumnya kanker leher rahim ditandai dengan adanya pertumbuhan sel-sel yang tak lazim pada leher rahim. Kanker leher rahim pada stadium dini tidak menunjukkan gejala atau tanda yang khas, bahkan tidak ada gejala sama sekali.

Gejala yang sering timbul pada masa stadium ditandai terjadinya pendarahan setelah melakukan aktivitas seksual, keluar keputihan atau cairan encer dari vagina, pendarahan setelah monopause, nyeri tulang panggul dan tulang belakang. Serta pembengkakan pada area kaki. 

Kanker leher rahim dapat dideteksi dengan pap smear test. Pap smear test adalah suatu tes untuk mendeteksi adanya kelainan-kelainan yang terjadi pada sel-sel rahim. Pemeriksaan pap smear dapat dilakukan dengan dua metode yaitu metode konvensional dan metode liquid prep.

Meskipun kanker leher rahim merupakan penyakit yang mematikan namun tidak berarti penyakit ini tidak dapat dicegah. Pencegahan kanker leher rahim dapat dilakukan  dengan cara memberikan vaksinasi HPV kepada remaja putri dan perempuan dewasa.

(dari berbagai sumber)

No comments:

Post a Comment